
PENERAPAN
Keyakinan kita tentang “Yesus Kristus yang bangkit dari antara orang mati sudah final”, kita menjadi saksi iman atas seluruh kesaksian saksi mata sebagaimana tertulis dalam kitab Injil-Injil. Rasul Paulus merefleksikan bagi kita tentang peristiwa kebangkitan dari suatu pemahaman yang berbeda, yang dapat kita aplikasikan dalam persekutuan dan hidup kita:
(1) Kita semua sudah mengaku dan percaya bahwa Yesus Kristus adalah Tuhan dan Juru selamat dunia. Kebenaran ini menjadi kebenaran yang kokoh dan dipegang tegus selamanya ;
(2) Bahwa seseorang dan siapapun kita, dalam kasih karunia Tuhan sudah terpilih dan menjadi anak-anak Allah. hidup dan bakti kita wajib terarah kepada teladan pengajaran Tuhan Yesus Kristus.
(3) Setiap orang, siapapun itu apabila sudah percaya kepada Tuhan Yesus Kristus, ia sudah mendapatkan kasih karunia Allah. terpanggil dan menjadi bagian dari yang kudus, anak-anak Allah di dalam dunia ini. Amin.
DISKUSI UNTUK IBADAH PAM, PW DAN PKB
Empat hal yang Rasul Paulus katakan sangat luar biasa, yaitu pertama, Nabi- Nabi (PL) dan Kitab-Kitab Suci (PL) menubuatkan janji Allah tentang Anak Allah dari keturunan Daud (ay 2-4), kedua, Anak Allah itu adalah Yesus Kristus Tuhan kita (ay 4), ketiga, Dialah yang memberikan kasih karunia dalam bentuk “jabatan kerasulan” untuk satu tujuan, yaitu “menuntun semua bangsa percaya dan taat kepada-Nya” (ay 5), dan keempat, kamu di Roma milik Kristus, dikasihi Allah, dipanggil dan dijadikan orang-orang kudus” (ay 6-7)
Pertanyaan Penuntun Diskusi :
(1) Diskusikanlah pernyataan Rasul Paulus tentang “la adalah Anak Allah yang berkuasa, Yesus Kristus Tuhan kita” (ay 4b)
(2) Diskusikanlah tentang fungsi jabatan kerasulan seperti yang Rasul Paulus sampaikan berikut: “Dengan perantaraan-Nya kami menerima kasih karunia dan jabatan rasul untuk menuntun semua bangsa, supaya mereka percaya dan taat kepada nama-Nya” (ay 5)