SinodeGKITP.Com – Jayapura, Papua – Gereja Kristen Injili di Tanah Papua (GKITP) terus berkomitmen dalam meningkatkan kualitas pengelolaan sumber daya manusia (SDM). Sebagai langkah nyata, GKITP mengadakan kegiatan validasi dan pemutakhiran data pegawai pada tanggal 24-26 Juli 2024 di Hotel Grant Talent Kotaraja Jayapura. Kegiatan ini sejalan dengan tema sentral GKITP tahun ini, yaitu “Kasih Kristus menggerakkan kemandirian gereja, mewujudkan keadilan, perdamaian dan kesejahteraan”.
Dalam kegiatan tersebut, Badan Pekerja Klasis (BPK) Wakil Sekretaris Klasis dari seluruh Klasis di GKITP diundang untuk mengikuti pemutakhiran data. Seluruh peserta diwajibkan membawa data-data pegawai GKITP yang masih aktif maupun yang telah pensiun berdasarkan Surat Keputusan (SK) Badan Pekerja Sinode GKITP.
“SDM sebagai Aset Utama Gereja”, Ibu Thresya I. Numberi SE, MM.Bendahara Badan Pekerja (BP) Sinode GKI Di Tanah Papua, dalam berbagai penyampaian pentingnya pengelolaan SDM yang baik bagi sebuah organisasi, termasuk gereja. “SDM adalah aset utama kita. Tanpa pengelolaan yang baik, SDM tidak dapat berkembang dan berkontribusi secara maksimal bagi organisasi, ” tegas Ibu Erna. Beliau juga menjelaskan hubungan erat antara pengelolaan SDM dengan kinerja keuangan gereja. “Jika pengelolaan SDM kita baik, maka pendapatan gereja juga akan meningkat. Sebaliknya, jika pengelolaan SDM kita buruk, maka pendapatan gereja akan terpengaruh. Ini adalah sebuah siklus yang saling terkait, ” ujarnya.
Peran Wakil Sekretaris Klasis, Dalam konteks GKITP, Wakil Sekretaris Klasis memiliki peran yang sangat krusial dalam pengelolaan SDM. Mereka bertanggung jawab untuk mengelola data pegawai, mengatur hak dan kewajiban pegawai, serta memastikan bahwa pegawai dapat bekerja secara optimal. “Wakil Sekretaris Klasis adalah pengelola SDM di tingkat Klasis. Mereka harus mengetahui secara pasti jumlah pegawai yang ada, kualifikasi mereka, serta kebutuhan mereka. Dengan data yang akurat, mereka dapat melakukan perencanaan yang lebih baik terkait dengan pengembangan SDM, ” tambah Ibu Erna.