
SinodeGKITP.Com – Jayapura, 27 Maret 2025 – Gereja Kristen Injili (GKI) di Tanah Papua menggelar lokakarya penting dengan tema “Diutus untuk Bersaksi dan Melayani di Dunia”. Acara ini bertujuan untuk merancang jadwal pendirian yayasan misi dan pelayanan kasih GKI di Tanah Papua. Lokakarya yang berlangsung di Aula P3W GKI Padang Bulan ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting gereja dan masyarakat.
Sesi Pembukaan dan Visi Misi Pelayanan Kasih, Acara dimulai dengan sesi registrasi peserta dan snack pagi, diikuti dengan doa pembukaan oleh Pdt. Irene Rumbiak, STh. Sambutan Ketua Sinode GKI di Tanah Papua menandai dimulainya sesi pertama, yaitu pembahasan visi dan misi pelayanan kasih serta misi penginjilan gereja. Pdt. Gustaf Wutoy, MTh, Wakil Ketua II BPS GKI TP, menyampaikan presentasi mengenai visi dan misi GKI di Tanah Papua dalam pelayanan misi penginjilan dan pelayanan kasih.
“Pelayanan kasih dan misi penginjilan adalah dua sisi mata uang yang tidak bisa dipisahkan dalam pelayanan GKI di Tanah Papua. Kita harus memastikan bahwa setiap tindakan kita didasari oleh kasih dan bertujuan untuk membawa kabar baik kepada semua orang,” ujar Pdt. Gustaf Wutoy, MTh.
Misi Penginjilan dan Pelayanan Kasih sebagai Pusat Pelayanan GKI, Selanjutnya, Pdt. Sienjte Latuputty, DTh dari STT GKI TP mempresentasikan misi penginjilan dan pelayanan kasih sebagai pusat pelayanan GKI di Tanah Papua. Sesi ini dilanjutkan dengan tanya jawab dan tanggapan dari peserta.
“Pusat pelayanan GKI di Tanah Papua harus menjadi model bagi gereja-gereja lain dalam menjalankan misi penginjilan dan pelayanan kasih. Kita harus mampu menunjukkan bahwa gereja hadir untuk melayani semua lapisan masyarakat,” kata Pdt. Sienjte Latuputty, DTh.